Rabu, Juni 28, 2006
"Seminar Kiat Menulis dan Menerbitkan Buku dan Gathering Komunitas PenulisLepas 2006"
"Saya punya banyak tulisan yang tersebar di berbagai media, milis dan blog. Mau saya kumpulkan jadi buku. Tapi bagaimana caranya? Siapa yang harus saya hubungi?"
Apakah Anda juga punya pertanyaan seperti itu? Sampai sekarang masih bingung, belum tahu bagaimana cara menerbitkan buku?
Jangan khawatir! PenulisLepas.com bekerjasama dengan Bianglala Kreasi
Media (www.bianglalamedia.com) akan menggelar sebuah acara seru:
Seminar Penulisan "Kiat Menulis dan Menerbitkan Buku" dan Gathering Komunitas PenulisLepas 2006
Siapa pembicaranya?
Hernowo penulis produktif yang terkenal dengan teori "Mengikat Makna" : Beliau akan memaparkan kiat menulis dan menerbitkan buku nonfiksi.
Habiburrahman El Shirazy penulis novel best seller "Ayat Ayat Cinta" : Sebuah bukunya baru-baru ini diangkat jadi sinetron di Trans TV, berjudul "Di Atas Sajadah Cinta". Penulis yang akrab dipanggil Kang Abik ini akan bicara tentang cara menulis dan menerbitkan buku fiksi.
Joko Mumpuni direktur penerbit Andi Publisher : Beliau akan bicara soal prosedur penerbitan buku dari sudut pandang penerbit.
Oleh Solihin penulis buku best seller "Jangan Jadi Bebek", dan Yudi Pramoko (penulis yang telah menerbitkan sejumlah buku secara "indie label") : Mereka berdua akan bicara tentang cara menerbitkan buku secara "indie label". Apa kiatnya? Apa saja tantangannya? Apa keuntungannyamenerbitkan buku sendiri dibanding menawarkan buku ke penerbit?
Fan Fan Darmawan(Manajer Promosi penerbit DAR! Mizan) : Beliau akan bicara tentang aspek promosi/marketing pada penerbitanbuku, agar kita bisa menulis buku yang laris manis, dan tahu bagaimanacara yang efektif untuk mempromosikan buku-buku kita. Beliau juga akanmemaparkan tentang buku-buku apa saja yang diminati oleh pembaca.
Wah, asyik banget, kan?
Kapan nih acaranya?
Catat ya:
Minggu, 2 Juli 2006
Waktu:
Seminar: 10.00 - 17.00 WIB
Gathering: 18.30 - 21.00 WIB
Tempat:
Superblok Mega Glodok
Kemayoran Office Tower A Lt. 7
Jl. Angkasa Kav B-6
Kota Baru Bandar - Kemayoran, Jakarta Pusat
Biaya:
Rp 100.000 perorang (seminar)
Rp 120.000 perorang (seminar + gathering)
================================================
Diskon 25 % khusus buat pelajar & mahasiswa (maksimal S1).
Anda cukup membayar Rp 75.000 (untuk seminar) atau Rp 90.000 (untuk seminar + gathering)
Sebagai bukti, jangan lupa cantumkan nomor kartu pelajar/kartu mahasiswa (yang masih berlaku) pada formulir pendaftaran, dan bawa kartu tersebut pada saat pendaftaran ulang (hari H)
================================================
Dengan biaya itu, kamu sudah mendapatkan
- seminar kit, makalah pembicara, souvenir
- makan siang + snack (untuk seminar)
- makan siang + makan malam + snack (untuk seminar plus gathering)
- souvenir dari sponsor
- lokasi seminar yang mewah dan sangat representatif
Oh ya, ada door prize juga lho. Akan banyak hadiah dari sponsor yang akan dibagi-bagikan.
Mau mendaftar?
Kirim biaya pendaftaran ke:
BCA KCU MAL CIPUTRA JAKARTA
No. Rekening: 4661225682
atas nama Sayed Fachri
Simpan baik-baik bukti transfernya, ya. Soalnya itu akan diperlukan ketika pendaftaran ulang.
Kirim konfirmasi ke panitia dengan cara mengisi formulir yang tercantum di bawah ini.
Jika Anda belum bisa mengakses internet, silahkan kirim KONFIRMASI SEMENTARA
via SMS ke: 081546805752 atau fax ke 021-7888 2063
Namun jika nanti sudah bisa mengakses internet, harap isi formulirnya,
ya. Ini untuk memudahkan koordinasi antara panitia dengan Anda.
================================================
MOHON DIINGAT:
Yang perlu anda kirim adalah isian formulir, BUKAN BUKTI TRANSFER PEMBAYARAN
================================================
Tunggulah hingga hari H dan silahkan datang.
Rajin-rajinlah mengecek milis penulislepas, siapa tahu ada informasi terbaru mengenai kegiatan ini.
Jika ada hal-hal penting dari panitia yang perlu kamu ketahui, kami akan kabarkan langsung ke telepon kamu. Karena itu, jangan lupa isi formulirnya dengan lengkap ya...
Batas pendaftaran: 30 Juni 2006
Pada hari H, datanglah ke lokasi acara (denah menyusul) dengan membawa bukti transfer pembayaran biaya pendaftaran.
Untuk informasi lebih lanjut mengenai kegiatan ini, silahkan hubungi panitia lewat:
Telepon: Dudun: (021) 7098 5751 & Indah: 0813 8497 9776
Email: seminar2006@penulislepas.com
Yahoo! Messenger: indahiwan ; jonrusaja ; l_indry99 ; oneamin
Terima kasih banyak,
Tertanda,
Panitia
Informasi resmi kegiatan ini bisa dilihat di: http://www.penulislepas.com/seminar2006.php
Rabu, Juni 14, 2006
1 Ons Bukan 100 Gram
PENDIDIKAN YANG MENJADI BOOMERANG
Seorang teman yang bekerja pada sebuah perusahaan asing, di PHK. Penyebabnya adalah kesalahan menerapkan dosis pengolahan limbah, yang berlangsung bertahun-tahun. Kesalahan ini terkuak ketika seorang pakar limbah dari Eropa mengawasi proses pengolahan limbah yang dianggap selalu gagal. Pasalnya adalah, takaran timbang dalam buku petunjuknya menggunakan satuan pound dan ounce. Kesalahan fatal muncul karena yang bersangkutan mengartikan 1 pound = 0,5 kg. dan 1 ounce (ons) = 100 gram, sesuai pelajaran yang ia terima dari sekolah. Sebelum PHK, teman saya diberi 7 hari untuk membela diri dengan menunjukkan acuan ilmiah yang menyatakan 1 ounce (ons) = 100 g. Usaha maksimum hanya bisa menunjukkan Kamus Besar Bahasa Indonesia yang mengartikan ons (bukan ditulis ounce) adalah satuan berat senilai 1/10 kilogram. Acuan lain yang berlaku secara internasional tidak bisa ditemukan.
Pihak Dir. Metrologi-pun telah lama melarang pemakaian satuan ons untuk ekivalen 100 gram. Mereka justru mengharuskan pemakaian satuan Sistem Internasional (metrik) yang diberlakukan resmi di Indonesia. Untuk ukuran berat, satuannya adalah gram dan kelipatannya. Satuan Ons bukanlah bagian dari sistem metrik ini dan untuk menghilangkan kebiasaan memakai satuan ons ini, Direktorat Metrologi sejak lama telah memusnahkan semua anak timbangan (bandul atau timbal) yang bertulisan "ons" dan "pound".
HENTIKAN SEGERA KESALAHAN INI
Era Globalisasi tidak mungkin kita hindari, anak-anak kita harus dipersiapkan dengan benar. Benar dalam arti landasannya, prosesnya, materinya maupun arah pendidikannya. Mengejar ketertinggalan dalam hal kualitas SDM negara tetangga saja sudah merupakan upaya yang sangat berat. Didiklah anak-anak kita untuk mengenal dan mengikuti aturan dan standar yang berlaku SAH dan DIAKUI secara internasional, bukan hanya yang rekayasa lokal saja. Kita lihat yang nyata saja, berapa banyak TKI diluar negeri yang berarti harus mengikuti acuan yang berlaku secara internasional.
Departemen Pendidikan juga tidak perlu malu dan basa-basi diplomatis mengenai hal ini. Mari kita pikirkan dampaknya bagi masa depan Indonesia. Berikan teladan kepada bangsa ini untuk tidak malu memperbaiki kesalahan.
ACUAN MANA YANG BENAR ?Salah satu konversi untuk satuan berat yang umum dipakai SAH secara internasional adalah sistem avoirdupois / avdp. (baca : averdupoiz).
1 ounce/ons/onza = 28,35 gram (bukan 100 g.)
1 pound = 453 gram (bukan 500 g.)
1 pound = 16 ounce (bukan 5 ons)
Pelajarannya memang begitu, kalau murid tidak mengerti, dihukum !!! Jadi, kalau malapraktik, logikanya adalah tanggung jawab yang mengajarkan.
KALAU BUKAN KITA YANG MENYELAMATKAN - LALU SIAPA ?Melalui tulisan ini saya ingin mengajak semua kalangan, baik kalangan pemerintah, akademis, profesi, bisnis / pedagang, sekolah dan orang tua dan juga yang lainnya untuk ikut serta mendukung penghapusan satuan "ons dan pound yang keliru" dari kegiatan kita sehari-hari. Hal ini untuk membuang kebiasaan salah yang telah melekat dalam kebiasaan kita, yang bisa mencelakakan / menyesatkan anak-anak kita, generasi penerus bangsa ini.
# # # # # # # # # # # # # # # # # # # # # # # # # # # # # # # # # # # # # # # # # # #
SEKEDAR ACUAN
Saya telah memiliki freeware "Convert" (http://www.joshmadison.com) sejak pertengahan tahun 2000. Namun baru setelah membaca tulisan ini saya memperhatikan tentang "ounce" dan "pound" ini. Coba lihat saja gambar dibawah ini :
Source: unknown; taken from: jakartametropolitan.blogs.friendster.com