Setiap manusia dalam beraktivitas senantiasa menyumbang sampah bagi lingkungan sekitar. Dari berbagai sampah tersebut, ada yang mudah terurai oleh alam, namun ada juga yang sulit terurai, bahkan berbahaya bagi lingkungan sekitar.
Untuk itu, Komunitas GreenLifestyle mengajak rekan-rekan untuk mengumpulkan sampah baterai, kertas dan Tetrapak di rumah/kantor.
Sampah seperti apa yang bisa dikumpulkan?
A. Jenis sampah baterai yang dikumpulkan:
- baterai ukuran AA, AAA, C & D
- baterai jam tangan
- baterai lithium (baterai HP, kamera digital, baterai laptop, dll)
B. Jenis sampah kertas yang dikumpulkan:
- kertas HVS yang sudah digunakan ke-2 sisinya
- kertas karton (termasuk kotak bekas makanan, tapi bukan styrofoam)
- kertas koran/majalah/ buku tulis yang sudah habis terpakai
- poster/brosur/ atau materi cetakan apapun
C. Jenis sampah Tetra Pak (mis. kotak susu, jus) yang dikumpulkan:
- kemasan minuman kotak dengan merk apapun.
Untuk apa sampah-sampah tersebut dikumpulkan?
Sampah kertas dikumpulkan untuk kemudian didaur ulang oleh Kedai Daur Ulang Pak Salam (0856 1515 692). Sementara kemasan Tetrapak dikumpulkan untuk didaur ulang oleh PT. Tetrapak sendiri.
Untuk sampah baterai, akan diserahkan kepada pihak pengelola sampah yang sudah memenuhi standar manajemen limbah, yaitu WMI/ Waste Management Indonesia (www.wmi-indonesia. com)
Kapan dan di mana sampah tersebut dapat dikumpulkan?
Sampah baterai, kertas dan kemasan Tetrapak dapat dikumpulkan pada acara yang diselenggarakan WWF, "Ayo Jelajahi Hutan Sumatera".
Tanggal/ waktu: 22 Agustus 2008/ pk. 15.00-20.00
Tempat: Air Mancur Kantor Taman A9, Kawasan Mega Kuningan
Stand: Komunitas GreenLifestyle
Untuk info lebih lanjut silakan hubungi: Bayu di 0817 128 615 atau
Melly di 0815 950 6400
*********************************************************
* Ada apa dengan sampah baterai?*
Di dalam baterai terdapat kandungan berbagai logam berat, seperti merkuri, mangan, timbal, kadmium, nikel dan lithium, yang berbahaya bagi lingkungan dan kesehatan kita.
Baterai bekas yang dibuang sembarangan akan mencemari tanah, air tanah, sungai, danau dan sumber air bersih lainnya. Air yang sudah tercemar logam berat sangat berbahaya tentunya sangat berbahaya bagi kesehatan.
Untuk baterai lithium, bila terkena air akan memproduksi gas hidrogen yang berpotensi untuk meledak; juga berpotensi meledak jika berada pada tekanan tinggi (mis.nya dikubur dalam tanah).
* Bagaimana dengan sampah Kertas?*
Kita seringkali lupa bahwa kertas diproduksi dengan menggunakan bahan baku kayu dari hutan alam di Indonesia. Sementara hutan alam di Indonesia semakin hari semakin berkurang luasnya. Pernahkah terpikir
jika kita tidak bisa lagi memproduksi kertas akibat habisnya kayu di hutan?
Dengan menghemat penggunaan kertas serta mendaur ulang sampah kertas, kita telah menyelamatkan hutan serta flora & fauna yang hidup di dalamnya dari kepunahan.
* Kenapa kemasan Tetrapak?*
Minuman kotak termasuk produk yang sering dikonsumsi warga kota. Padahal sampah bekas kotak minuman Tetrapak ini ketika dibuang, sulit terurai oleh alam karena menggunakan bahan baku campuran kertas, plastik dan alumunium yang menyebabkan sampah kemasan ini sulit terurai di alam.
Untuk mendaur ulang kemasan ini, diperlukan tehnik khusus agar dapat memisahkan komponen kertas, plastik dan alumunium. Oleh karena itu, harus dilakukan oleh pihak yang mengerti cara mendaur ulang sampah jenis ini.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar