"Tolong! Kotak Masuk saya dibanjiri spam! Bagaimana cara spammer mendapatkan alamat saya?"
Sebagian dari pertanyaan yang paling sering diungkapkan dari pengguna email mengenai spam. Orang merasa spam kian merajalela, dan mereka ingin tahu mengapa hal itu terjadi. Spammer menggunakan taktik yang lebih canggih dan teknik spamming mereka menjadi semakin agresif. Untuk mengetahui cara menghentikan spam, Anda perlu mempelajari beberapa tipuan yang digunakan spammer untuk mendapatkan akses ke Kotak Masuk Anda.
Serangan kamus:
Spammer menggunakan "kamus" kata dan nama yang umum, menggabungkannya, dan mengirimkan email ke berbagai variasi alamat seperti johan1@contoh.com, johan2@contoh.com, johan3@contoh.com.
Spammer biasanya menerapkan cara ini pada penyedia layanan email terkemuka yang memiliki basis pengguna yang luas.
Pemalsuan email:
Pemalsuan email, yakni tipuan paling sering digunakan spammer saat ini, menggunakan header email palsu yang membuat pesan email tampak seperti pesan yang berasal dari seseorang atau tempat lain selain spammer. Cukup mudah untuk membuat sebuah email tampak seperti dikirimkan dari alamat Anda atau dari sumber yang sepertinya dapat dipercaya. Spammer menggunakan tipuan agar Anda membuka dan membalas email mereka. Ingat, jangan pernah membalas email yang tidak diminta - bila anda menggunakan Yahoo! mail, Gmail (atau penyedia layanan email lainnya) laporkan hal itu dengan mengklik tombol "Spam".
Memalsukan Yahoo!
Banyak spammer mencoba memalsukan atau meniru Yahoo!/Google (atau web/perusahaan ternama lainnya) dengan harapan Anda akan mengirimkan informasi akun pribadi Anda. Harap diketahui bahwa Yahoo!/Google (atau web/perusahaan ternama lainnya) umumnya tidak akan meminta Anda untuk mengirim informasi pribadi lewat email Anda seperti sandi, nomor jaminan sosial, nomor kartu kredit, dsb.
Jika Anda menerima email yang seolah-olah berasal dari Yahoo! yang meminta informasi semacam ini, maka itu adalah spam. Laporkan penyalahgunaan email ini dengan mengklik tombol "Spam."
Rekayasa sosial:
Tipuan ini mengelabui pengguna agar membuka spam dengan berpura-pura mengenal si penerima atau menggoda orang tersebut dengan judul topik yang bersifat "pribadi." Judul topik yang biasanya digunakan antara lain "Hey how are you?," "Urgent and Confidential," "We need to meet," "I have money for you," atau "It snowed again." Hindari tipuan ini dengan sama sekali tidak membalas email yang tidak diminta, melaporkannya dengan mengklik tombol "Spam," dan menyetel alamat blokiran.
Mengambil alamat dari papan pesan dan ruang ngobrol:
Jangan mengungkapkan alamat email Anda di tempat umum - perlakukan alamat itu sebagaimana Anda memperlakukan nomor telepon Anda. Jika alamat email Anda muncul di papan pesan, ruang ngobrol, atau tempat umum lainnya, spammer bisa menggunakan robot, atau "bot" otomatis untuk menjelajahi internet dan mengambil alamat email Anda.
Proxy terbuka, server pihak ketiga:
Proxy terbuka adalah server pihak ketiga yang mengizinkan spammer mengirimkan surat tanpa menampilkan identitas dan lokasi Internet (alamat IP) mereka yang sebenarnya. Banyak spammer menggunakan server proxy terbuka ini untuk membantu menjaga keanoniman.
Web beacon:
Email mungkin memuat gambar yang tidak bisa dilihat oleh penerimanya - kadang-kadang disebut "invisible GIF" atau "web beacon." Sekali email tersebut dibuka, spammer akan menerima pemberitahuan bahwa alamat Anda tersebut "hidup."
Untuk melaporkan pesan sebagai spam tanpa membukanya, klik kotak di sebelah kiri pesan itu, kemudian klik tombol "Spam." Pesan tersebut akan dihapus dan dilaporkan sebagai spam.
Memasukkan rangkaian teks dan karakter secara acak:
Untuk menjajal dan menerobos filter kontrol spam, spammer akan memasukkan rangkaian teks secara acak ke seluruh email agar spam tersebut tampak berbeda dengan email yang lain. Kadang-kadang mereka melakukan cara ini pada header email dengan menambahkan spasi dan karakter seperti berikut: V_I_A_G_R_A. Anda bisa membantu memberantas spam semacam ini dengan tidak membuka atau membalasnya, dan dengan melaporkan penyalahgunaan email ini melalui tombol "Spam".
Surat Berantai:
Banyak di antara kita menerima surat berantai yang meminta kita meneruskan pesan tersebut ke teman-teman. Kadang-kadang pesannya akan berbunyi Anda akan menerima lima sen untuk setiap email atau akan bernasib buruk jika mengirim ke kurang dari lima orang. Ini kebohongan yang diciptakan untuk menyebarkan spam. Jangan pernah meneruskan email ini dengan pemikiran Anda akan memperoleh uang untuk setiap penerima.
referensi : http://id.antispam.yahoo.com
Tidak ada komentar:
Posting Komentar